Lintas Fakta News – portal berita viral, nasional, teknologi, dan review aplikasi penghasil uang 2025 yang terbaru dan terpercaya.

Lisa Mariana Jadi Tersangka Kasus Dugaan Video Syur di Media Sosial

Jakarta, 9 November 2025 – Kasus video syur yang sempat viral di media sosial kini memasuki babak baru. Polisi resmi menetapkan Lisa Mariana sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyebaran konten asusila yang menghebohkan publik beberapa waktu lalu.

Penetapan tersangka ini diumumkan pada Minggu (9/11/2025), setelah penyidik melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap saksi-saksi, ahli, dan barang bukti yang berhasil dikumpulkan dari berbagai platform media sosial.

Link BEREDAR


Kronologi Kasus Video Syur Lisa Mariana

Kasus ini bermula dari beredarnya video berdurasi singkat yang menampilkan seorang perempuan mirip Lisa Mariana di beberapa platform media sosial seperti X (Twitter), Telegram, dan TikTok. Video tersebut dengan cepat menjadi viral dan memicu beragam reaksi dari masyarakat.

Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan intensif untuk memastikan keaslian video serta identitas pelaku yang terlibat. Setelah proses forensik digital dan pemeriksaan saksi-saksi, penyidik akhirnya menetapkan Lisa Mariana sebagai tersangka utama.

Menurut keterangan resmi kepolisian, Lisa Mariana diduga melanggar Pasal 27 Ayat (1) jo Pasal 45 Ayat (1) UU ITE tentang distribusi konten asusila melalui media elektronik, dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara dan/atau denda Rp1 miliar.

Polisi Beberkan Bukti dan Motif

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menyebut bahwa polisi telah mengantongi cukup bukti kuat untuk menetapkan status tersangka terhadap Lisa Mariana.
“Dari hasil penyelidikan, kami temukan adanya keterlibatan langsung tersangka dalam proses perekaman serta penyebaran video tersebut,” ujar Trunoyudo dalam konferensi pers di Jakarta.

Meski demikian, pihak kepolisian masih mendalami motif di balik pembuatan video syur itu. Ada dugaan bahwa video tersebut direkam untuk kepentingan pribadi, namun kemudian tersebar tanpa seizin yang bersangkutan. Polisi juga tengah menelusuri kemungkinan adanya pihak lain yang turut membantu penyebaran konten tersebut.

Respons Publik dan Dampak di Media Sosial

Kasus ini menuai sorotan besar di dunia maya. Tagar #LisaMariana dan #VideoSyur sempat menjadi trending topic di berbagai platform. Banyak warganet yang mengecam tindakan penyebaran video pribadi, sementara sebagian lainnya menyoroti pentingnya edukasi digital agar masyarakat lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial.

Beberapa tokoh publik juga angkat bicara, mengingatkan agar publik tidak mudah menyebarkan atau mengomentari konten berbau pornografi tanpa mengetahui fakta sebenarnya. Kasus Lisa Mariana dianggap menjadi pelajaran penting tentang privasi dan etika di dunia digital.

Proses Hukum Berlanjut

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Lisa Mariana diwajibkan menjalani pemeriksaan tambahan untuk melengkapi berkas perkara. Polisi juga tengah menyiapkan pemanggilan terhadap saksi ahli IT dan psikologi untuk memperkuat pembuktian di pengadilan.

Kuasa hukum Lisa Mariana, yang belum disebutkan namanya, menyatakan bahwa kliennya akan kooperatif dan menghormati proses hukum yang berjalan. Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan mengajukan pembelaan dengan harapan agar proses hukum berjalan adil.

“Klien kami adalah korban dari penyebaran konten pribadi tanpa izin. Kami akan membuktikan hal tersebut di pengadilan,” ungkap sang pengacara.

Kasus Serupa di Indonesia

Kasus seperti yang menimpa Lisa Mariana bukanlah yang pertama terjadi di Indonesia. Beberapa figur publik sebelumnya juga pernah tersandung kasus serupa akibat bocornya video pribadi di media sosial. Fenomena ini menunjukkan pentingnya perlindungan data pribadi dan penegakan hukum terhadap penyebaran konten asusila.

Pakar hukum siber, Dr. Rudi Satrio, menilai bahwa kasus ini harus menjadi momentum bagi pemerintah dan masyarakat untuk memperkuat edukasi digital.
“Reduksi kasus seperti ini hanya bisa dilakukan dengan kesadaran dan literasi digital yang baik. Privasi digital itu hak setiap orang,” jelasnya.

Penutup

Kasus Lisa Mariana kini menjadi salah satu isu hukum yang paling banyak dibicarakan di penghujung tahun 2025. Masyarakat diharapkan tetap bijak menyikapi informasi yang beredar di media sosial, serta tidak ikut menyebarkan konten sensitif yang melanggar hukum dan etika.

Untuk informasi selengkapnya, berita ini telah diterbitkan di laman resmi SINDOnews.com pada Minggu, 09 November 2025, oleh Ari Sandita Murti, dengan judul “Lisa Mariana Jadi Tersangka Kasus Dugaan Video Syur di Medsos.”
📖 Baca selengkapnya di:
👉 https://nasional.sindonews.com/read/1642203/13/lisa-mariana-jadi-tersangka-kasus-dugaan-video-syur-di-medsos-1762679507

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

📺 TV One Live Streaming

CARI BERITA DISINI

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Arsip Blog

Recent Posts

PASANG IKLAN HUBUNGI WA

📢 PASANG IKLAN DISINI

  • Banner / Teks Iklan
  • Ukuran Flexible
  • Harga Terjangkau

LADANG CUAN