Lintas Fakta News – portal berita viral, nasional, teknologi, dan review aplikasi penghasil uang 2025 yang terbaru dan terpercaya.

Mentan Bandingkan Harga Beras Indonesia dengan Jepang Rp100 Ribu/Kg, Publik Ngamuk! 😡🌾

 Harga beras di Indonesia kembali mengalami kenaikan pada tahun 2025. Kondisi ini membuat masyarakat semakin tertekan, apalagi beras merupakan kebutuhan pokok utama hampir seluruh rakyat Indonesia. Namun, pernyataan Menteri Pertanian (Mentan) justru memicu kontroversi.

Dalam sebuah pernyataan, Mentan menanggapi keresahan publik dengan membandingkan harga beras di Indonesia dengan Jepang. Ia menyebut, harga beras di Jepang sudah mencapai Rp100 ribu per kilogram. Pernyataan ini sontak membuat publik geram dan ramai-ramai mengkritik di media sosial.

Masyarakat menilai, membandingkan harga beras di Indonesia dengan Jepang sangat tidak tepat. Pasalnya, kondisi ekonomi, tingkat pendapatan, dan daya beli masyarakat Indonesia jelas berbeda jauh dengan Jepang. Di Negeri Sakura, standar gaji dan kesejahteraan warganya jauh lebih tinggi dibandingkan di Indonesia.

Mengapa Publik Geram?

  1. Konteks Ekonomi Berbeda
    Harga beras di Jepang memang lebih tinggi, tetapi standar gaji rata-rata pekerja di sana juga berkali-kali lipat dari Indonesia. Membandingkan langsung harga tanpa melihat daya beli dianggap menyesatkan.

  2. Kebutuhan Pokok Rakyat Indonesia
    Beras bukan hanya sekadar komoditas, melainkan makanan pokok sehari-hari mayoritas masyarakat Indonesia. Kenaikan harga beras akan langsung berdampak pada daya beli dan tingkat kesejahteraan masyarakat kecil.

  3. Kebijakan Pangan yang Lemah?
    Kritik publik juga mengarah pada lemahnya kebijakan pemerintah dalam mengendalikan harga pangan. Banyak yang menilai seharusnya Mentan memberikan solusi konkret, bukan membandingkan dengan negara lain yang jelas berbeda kondisi.

Dampak Kenaikan Harga Beras

Kenaikan harga beras menambah beban masyarakat, terutama kelompok menengah ke bawah. Tidak sedikit warga yang mulai mengurangi konsumsi atau beralih ke bahan pokok lain yang lebih murah. Kondisi ini juga berpotensi meningkatkan angka inflasi pangan.

Apa Solusi yang Diharapkan?

Publik berharap pemerintah lebih serius dalam menjaga stabilitas harga beras dengan beberapa langkah:

  • Memperkuat cadangan beras nasional.

  • Meningkatkan efisiensi distribusi agar harga tidak melonjak di pasaran.

  • Memberikan subsidi atau bantuan langsung bagi masyarakat miskin.

  • Mengurangi ketergantungan pada impor beras dengan memperkuat produksi dalam negeri.

Kesimpulan

Kontroversi pernyataan Mentan ini mencerminkan kekecewaan rakyat terhadap kebijakan pangan. Publik ingin solusi nyata, bukan perbandingan yang dianggap tidak relevan. Harga beras harus dijaga agar tetap terjangkau, karena menyangkut kebutuhan hidup rakyat banyak.

👉 Bagaimana menurut Anda? Apakah pernyataan Mentan bisa diterima, atau justru menyinggung rakyat? Tulis pendapat Anda di kolom komentar!

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

📺 TV One Live Streaming

CARI BERITA DISINI

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Recent Posts

PASANG IKLAN HUBUNGI WA

📢 PASANG IKLAN DISINI

  • Banner / Teks Iklan
  • Ukuran Flexible
  • Harga Terjangkau

LADANG CUAN